Pages

Selasa, 05 Maret 2013

Tanamkan Cinta Kebersihan, Ratusan Pramuka Lakukan Bersih Kota

Tegal - Ratusan Praja Muda Karana (Pramuka) Penegak Pandega dan Unit Bantu Pertolongan Pramuka (UBALOKA) Kwarcab 11.28 Tegal melakukan aksi bersih kota sebagai bentuk kepedulian Pramuka terhadap kebersihan.

“Aksi bersih kota ini diharapkan mampu menanamkan rasa peduli terhadap kebersihan pada diri anggota pramuka sejak dini,” ungkap Pb Ancu Humas Kwarcab, Khasan di sela aksi bersih kota, baru-baru ini.
Dikatakannya, kegiatan ini diawali dari halaman Sanggar Pramuka Kwarcab Tegal selanjutnya anggota Pramuka menyisir dan berjalan di sepanjang jalan KH Agus Salim hingga perempatan lampu merah Koramil Slawi. Dari perempatan lampu merah, penyisiran dilanjutkan ke arah Jalan Jendral Ahmad Yani dan berakhir di Kawasan Monumen GBN Slawi dan Masjid Agung Kabupaten Tegal.

Kakak nyari Peralatan Pramuka ???
Ayo kak, , , , ,cek disini aja. . . . . . .
Liat-liat aja dulu, kalo cocok baru pesen

“Setiap peserta yang melintasi jalan, wajib memungut sampah yang terlihat lalu memasukkannya kedalam kantong plastik yang telah disiapkan sebelumnya,” cetusnya.

Selain memungut sampah, lanjut Khasan, pada jalur yang dilalui nggota Pramuka juga mencabuti paku yang menempel / menancap di pohon. “Lewat kegiatan ini Pramuka juga diharap memiliki jiwa sosial yang tinggi serta rasa kedisiplinan. Sudah saatnya Pramuka berdiri paling depan sebagai ujung tombak pembinaan generasi muda,” harapnya.

Sementara itu Pengurus DKC yang juga Komanda Ubaloka, M Oki Mualimin menuturkan kegiatan aksi bersih kota yang melibatkan Penegak di Wilayah Slawi dan disekitarnya juga digelar dalam rangkaian kegiatan memperingati kelahiran bapak Pandu Dunia Lord Baden Powel.

“Selain memperingati Baden Powel Day, aksi ini juga sebagai bentuk dukungan kepada Pemkab dalam menciptakan kota Slawi yang teduh dan indah,” ungkapnya.

Oki menambahkan, rangkaian kegiatan BP Day yang digelar antara lain penanaman 500 batang pohon di kawasan Buper Wanatirta, Desa Pedeslohor Kecamatan Adiwerna dan donor darah. “Pohon yang ditanam ada 2 jenis yakni jati dan mangga,” pungkasnya.

0 komentar:

Posting Komentar